Skip to content
KAHMI Sulsel
MW KAHMI Sulsel

  • Home
  • Tentang
    • Tentang Website
  • Sejarah KAHMI
  • Struktur Pengurus
  • Forhati
  • Opini
  • Hubungi Kami
KAHMI Sulsel
MW KAHMI Sulsel

 

Masa Depan Gerakan Keummatan di Indonesia di Era Presiden Prabowo Subianto

Tim Redaksi Tim Redaksi, 12 Februari 2025

GERAKAN keummatan di Indonesia telah menjadi kekuatan sosial yang berperan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari pendidikan, ekonomi, hingga politik.

Seiring dengan kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, banyak pihak bertanya-tanya bagaimana masa depan gerakan ini dan sejauh mana pemerintah akan merangkul atau mengakomodasi aspirasi umat Islam yang menjadi bagian dari kekuatan masyarakat sipil.

Konteks Politik dan Keummatan di Era Prabowo

Prabowo Subianto naik ke tampuk kekuasaan dengan dukungan berbagai elemen masyarakat, termasuk kelompok-kelompok keummatan yang aktif di ranah sosial dan politik.

Dengan latar belakang nasionalisme dan komitmennya terhadap pembangunan ekonomi serta pertahanan negara, Prabowo menghadapi tantangan dalam menyeimbangkan aspirasi keummatan dengan agenda pemerintahan yang lebih luas.

Dalam berbagai kesempatan, Prabowo menekankan pentingnya persatuan nasional, yang mencakup semua elemen masyarakat, termasuk organisasi Islam dan tokoh-tokoh keummatan.

BACA:  Peran dan Dinamika KAHMI dalam Politik Kebangsaan

Hal ini bisa menjadi peluang bagi gerakan keummatan untuk mendapatkan ruang lebih luas dalam kebijakan negara, terutama dalam bidang sosial dan keagamaan.

Peluang dan Tantangan Gerakan Keummatan

a. Penguatan Pendidikan Islam dan Pesantren

Pendidikan Islam, terutama pesantren dan madrasah, memiliki potensi besar untuk berkembang di era Prabowo.

Jika pemerintah memberikan dukungan lebih besar dalam bentuk regulasi dan anggaran, maka sistem pendidikan berbasis Islam bisa semakin maju dan melahirkan generasi yang unggul secara intelektual dan moral.

b. Ekonomi Berbasis Keummatan

Ekonomi syariah dan pemberdayaan umat bisa menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional.

Dengan meningkatnya tren perbankan syariah, UMKM berbasis Islam, dan konsep wakaf produktif, gerakan keummatan memiliki peluang untuk memperkuat kemandirian ekonomi umat.

BACA:  Terungkap! Produk Mengandung Babi Bersertifikat Halal, Ini Imbauan untuk Umat Muslim

Namun, tantangannya adalah bagaimana kebijakan ekonomi pemerintah mampu mendorong sektor ini secara konkret.

c. Peran Politik Umat Islam

Keterlibatan gerakan keummatan dalam politik masih menjadi perdebatan. Beberapa kelompok lebih memilih jalur dakwah dan sosial, sementara yang lain tetap aktif dalam dinamika politik nasional.

Di era Prabowo, ada potensi keterbukaan bagi tokoh-tokoh Islam untuk berperan dalam pemerintahan, tetapi tetap dengan batasan yang ditentukan oleh dinamika politik nasional.

3. Masa Depan Gerakan Keummatan

Masa depan gerakan keummatan di Indonesia sangat bergantung pada sinergi antara pemerintah dan masyarakat.

Jika ada kebijakan yang berpihak pada penguatan moral, ekonomi, dan pendidikan umat, maka gerakan ini bisa menjadi mitra strategis dalam pembangunan bangsa.

Namun, tantangan utama tetap pada konsistensi kebijakan dan kesinambungan komunikasi antara negara dan gerakan keummatan.

BACA:  Sabtu Besok, KAHMI Sulsel Gelar FGD, Bahas Banjir dan Tanah Longsor di Sulsel

***

Di era Prabowo, gerakan keummatan memiliki peluang untuk lebih berkembang jika mampu beradaptasi dengan dinamika politik dan tetap memperjuangkan kepentingan umat dalam koridor kebangsaan.

Bagaimana ke depannya? Semua tergantung pada sejauh mana interaksi antara umat, pemerintah, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya berjalan secara konstruktif. [*]

Jangan Lewatkan:

Sabtu Besok, KAHMI Sulsel Gelar FGD, Bahas Banjir dan Tanah Longsor di Sulsel

Presidium KAHMI Sulsel Prof. Mustari: Korupsi Adalah Pengkhianatan terhadap Bangsa

Terungkap! Produk Mengandung Babi Bersertifikat Halal, Ini Imbauan untuk Umat Muslim

Ni'matullah: KAHMI Independen, Tidak Ada Kubu-Kubuan di Pilkada!

INFORMASI TERBARU

  • Prof. Mustari Mustafa, Presidium Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW KAHMI) Sulsel
    Artikel

    Presidium KAHMI Sulsel Prof. Mustari: Korupsi Adalah Pengkhianatan terhadap Bangsa

  • Ilustrasi SPMB Sulsel
    Berita

    Kisruh SPMB Sulsel: Gagal Membangun Sistem, Gagal Mencetak SDM Unggul?

  • Buku Antologi KAHMI Sulsel
    Berita

    KAHMI Sulsel Undang Kader Berkontribusi dalam Buku Antologi Menakar Prospek Sulawesi Selatan dan Indonesia

  • Ilustrasi Produk Makanan
    Artikel

    Terungkap! Produk Mengandung Babi Bersertifikat Halal, Ini Imbauan untuk Umat Muslim

  • Anas Urbaningrum saat menjadi narasumber pada Intermediate Training (LK-II) Tingkat Nasional HMI yang digelar HMI Cabang Parepare, di Kota Parepare, Sulsel, Kamis (22/5/2025).
    Berita

    Anas Urbaningrum dan Fahri Bachmid Tekankan Peran Strategis Kader HMI dalam Menjawab Tantangan Kebangsaan

ARTIKEL POPULER

  • Rumaisha Hasan
    BeritaForhati

    Breaking News: dr Rumaisha Hasan Pimpin Presidium FORHATI Sulsel Periode 2022-2027

  • Artikel

    KAHMI Sulsel dan Makassar Kolaborasi, Bakal Peringati Bersama Puncak Milad KAHMI ke-58

  • Calon Presidium Forhati Sulsel 2022-2027
    BeritaForhati

    Inilah 6 Kandidat Jelang Pemilihan Presidium FORHATI Sulsel

  • Suasana MUSDA MD KAHMI Luwu Timur
    BeritaDaerahKahmisiana

    Terpilih Aklamasi, Ramadhan Pirade Pimpin MD KAHMI Luwu Timur

  • Mubyl Handaling
    BeritaNasional

    Kabar Duka! Mantan Ketua KAHMI Sulsel Mubyl Handaling Tutup Usia

RSS KABAR FORHATI SULSEL

  • FORHATI Sulsel Gelar Rapat Presidium, Bahas Sosialisasi Pedoman Dasar Baru dan Pemantapan Program Kerja
  • Suryanarni Sultan Ditetapkan Sebagai Koordinator MW FORHATI Sulsel Tahun Ketiga Periode 2022–2027
  • Eratkan Silaturahmi, Pengurus FORHATI Sulsel Hadiri Buka Puasa KAHMI dan Forhati Makassar
  • Forhati Sulsel Perkuat Gerakan Perempuan, Fokus pada Isu Stunting dan Hak Perempuan
  • Forhati Sulsel Gelar Halal Bihalal dan Peringatan Hari Kartini, Beri Penghargaan untuk Tokoh Perempuan

RSS OPINI TERBARU

  • Bayangkan Muka Walid; Kultus Personal dan Manipulasi Ritual
  • Prasangka Buruk: Perusak Hubungan dan Harmonisasi
  • Mengurai Tantangan Dakwah di Era Transisi (Refleksi Menyambut 1 Muharram 1446 H)
  • Penyebab Kesombongan, Bahaya dan Cara Mengatasinya
  • Dengki, Penyakit Hati yang Menghancurkan Kebaikan dan Keharmonisan

MW KAHMI Sulsel

Website ini dikelola oleh Lembaga Penerbitan dan Media Digital (LPMD) MW KAHMI SULSEL
Kantor Redaksi: Jln. Toddopuli VII/26, Borong, Kec. Manggala Kota Makassar – Sulawesi Selatan
E-mail : redaksikahmisulsel@gmail.com
Telp/WA: 0811-4455-212 (Abudhar)

DISCLAIMER
Diperbolehkan mengutip sebagian atau keseluruhan isi pemberitaan di website ini dengan menyertakan kredit ke LPMD MW KAHMI Sulsel.
©2025 LPMD MW KAHMI Sulsel